Olive Oil

 


 Beragam manfaat minyak zaitun untuk kesehatan

Manfaat minyak zaitun untuk wajah memang sudah tidak diragukan lagi. Namun, nyatanya minyak ini juga menawarkan segudang manfaat kesehatan lainnya. Jika Anda mulai dari sekarang mengganti asupan lemak jenuh dengan pasokan lemak sehat seperti dalam minyak zaitun, Anda dapat memperoleh sejumlah manfaat minyak zaitun untuk wajah dan kesehatan Anda secara keseluruhan, seperti :

1. Memelihara kesehatan jantung
Minyak buah zaitun menjadi bagian pokok yang tak bisa dilepaskan dari diet Mediteranian yang terbukti sehat bagi jantung. Pasien penyakit jantung yang menjalani diet Mediterania juga dikaitkan dengan risiko kematian yang rendah akibat penyakitnya.

Dilansir dari Medical News Today, Maria-Isabel Covas, periset di Parc de Recerca Biomèdica de Barcelona, ​​Spanyol, melakukan kajian ekstensif terhadap studi yang berfokus pada efek biologis dan klinis dari minyak buah zaitun. Covas menemukan bahwa orang-orang yang rutin mengonsumsi minyak ini cenderung terlindungi dari risiko terkena penyakit kardiovaskuler, termasuk hipertensi, stroke, dan hiperlipidemia (kadar kolesterol dan trigliserida tinggi dalam darah).

Covas juga menemukan bahwa mengonsumsi minyak ini secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan, disfungsi endotel (masalah dinding lapisan dalam pembuluh darah), trombosis, dan metabolisme karbohidrat dalam tubuh.

Tingkat kematian akibat penyakit jantung dilaporkan rendah di negara-negara Mediterania Selatan Eropa (Maroko, Algeria, Tunisia, Libya, Mesir, Yordania, Syria, Lebanon, dan Turkey) dibandingkan dengan negara-negara barat lainnya, walaupun kasus penyakit jantung koroner mereka lebih tinggi.

2. Menekan risiko Alzheimer
Di negara-negara wilayah Mediterania yang tingkat konsumsi minyak zaitunnya sangat tinggi, seperti Yunani, total kasus penyakit Alzheimer ditemukan lebih rendah daripada di tempat lain di dunia.

Pasalnya, minyak buah zaitun mengandung senyawa fenolik unik oleocanthal dan MCT, “keluarga” asam lemak esensial, yang dilaporkan berpotensi mengurangi risiko penyakit Alzheimer atau demensia yang terkait dengan kondisi neurodegeneratif.

3. Memerangi pankreatitis akut
Para peneliti di University of Granada di Spanyol melakukan percobaan in vitro pada minyak buah zaitun. Hasilnya para peneliti menemukan bahwa komponen tertentu dalam minyak buah zaitun dapat melindungi tubuh dari infeksi akut. Ini karena minyak buah zaitun kaya asam oleat dan hidroksitirosol, yang memengaruhi perkembangan pankreatitis akut.

 4. Menjaga kesehatan hati
Sejumlah penelitian terkait manfaat minyak zaitun juga menemukan bahwa minyak ini dapat melindungi kesehatan hati dari stres oksidatif, faktor risiko utama dari penyakit jantung, kanker, serta gangguan sistem kekebalan tubuh. Stres oksidatif mengacu pada kerusakan sel yang berhubungan dengan reaksi kimia antara radikal bebas dan molekul lain di dalam tubuh.

5. Melindungi dari peradangan usus kronis
Ulcerative colitis adalah jenis peradangan usus kronis yang terbilang cukup umum. Para ilmuwan di University of East Anglia di Inggris mengatakan bahwa meningkatkan konsumsi minyak buah zaitun bisa membantu menangkis penyakit ini.

Peneliti memperkirakan bahwa hampir setengah dari kasus ulcerative colitis bisa dihindari jika tubuh menerima lebih banyak asam oleat, yang ditemukan dalam minyak zaitun. Asam oleat bekerja memblokir senyawa aktif dalam usus yang memperburuk peradangan akibat penyakit ini.

6. Menjaga berat badan sehat
Makan makanan berlemak telah lama dikaitkan dengan penambahan berat badan besar-besaran hingga bahkan obesitas. Namun meski minyak zaitun pada dasarnya adalah konsentrat lemak, mengonsumsi minyak zaitun secara teratur dalam jumlah banyak sekalipun tidak menggemukkan.

Bahkan bukannya tidak mungkin Anda justru meraih berat badan ideal di penghujung hari sebagai efek dari khasiat minyak zaitun untuk kesehatan tubuh. Sejumlah penelitian telah menghubungkan pola diet Mediterania, yang kaya akan minyak zaitun, dengan efek penurunan berat badan yang tidak main-main.

Sebuah studi lainnya yang mengamati lebih dari 180 mahasiswa di Spanyol selama 3 tahun, mengonsumsi minyak zaitun dalam jumlah besar meningkatkan kadar antioksidan dalam darah, dan menyebabkan penurunan berat badan.

7. Menekan risiko diabetes tipe 2 
Peradangan dalam tubuh diduga kuat sebagai dalang di balik beragam penyakit kronis. Ini termasuk kanker, penyakit jantung, sindrom metabolik, Alzheimer, arthritis, obesitas, degenerasi makular, hingga diabetes.

Khasiat minyak zaitun untuk beragam penyakit ini didapat dengan mengurangi peradangan, berkat kandungan antioksidannya — terutama oleocanthal, yang bekerja mirip obat ibuprofen. Beberapa ilmuwan memperkirakan bahwa kandungan oleocanthal dalam 3,5 sendok makan minyak zaitun extra virgin sama efektifnya dengan 10% dari dosis ibuprofen untuk orang dewasa.

Beberapa penelitian telah melaporkan adanya khasiat minyak zaitun terhadap pengendalian gula darah dan juga sensitivitas insulin yang lebih baik. Diet Mediterania bahkan dilaporkan mampu mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga lebih dari 40 persen.


8. Mengobati rematik
Rematik (rheumatoid arthritis) adalah penyakit autoimun yang memunculkan gejala nyeri sendi berulang. Manfaat minyak zaitun nyatanya juga dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan sendi akibat rematik. Khasiat minyak zaitun ini akan berlipat ganda jika dikombinasikan dengan konsumsi minyak ikan, sumber asam lemak omega-3 yang dapat menangkal peradangan dalam tubuh.

Dalam sebuah penelitian, kombinasi minyak buah zaitun dan minyak ikan dapat sangat mengurangi nyeri sendi, kekakuan kepalan tangan, dan sendi ngilu di pagi hari pada orang-orang yang mengidap rematik.

9. Membersihkan usus
Tidak hanya mengandung antioksidan yang dapat mencegah dan/atau mengurangi risiko penyakit kronis, minyak zaitun juga memiliki sifat antibakteri yang bisa menghambat atau membunuh kuman penyebab penyakit. Salah satunya adalah Helicobacter pylori, bakteri penghuni usus manusia yang dapat menyebabkan ulkus lambung dan kanker perut.

Sebuah studi pada manusia menunjukkan bahwa 30 gram minyak zaitun extra virgin dapat menghilangkan infeksi Helicobacter pylori pada 10-40% orang dalam waktu 2 minggu. Penelitian tabung percobaan menunjukkan bahwa minyak zaitun extra virgin efektif membunuh delapan strain bakteri H.pylori, tiga di antaranya resisten terhadap antibiotik. 

10. Mencegah osteoporosis
Selain berbagai manfaat minyak zaitun yang sudah disebutkan di atas, nyatanya minyak ini juga memiliki manfaat untuk tulang. Pasalnya hingga sampai saat ini semakin banyak bukti medis yang melaporkan bahwa asupan minyak zaitun rutin dapat meningkatkan jumlah kalsium dalam darah, yang dapat berdampak baik pada kesehatan dan kepadatan tulang sehingga dapat membantu mencegah risiko osteoporosis.

11. Mengatasi kulit bermasalah
Salah satu khasiat minyak zaitun untuk wajah selain melembapkan kulit adalah untuk menyembuhkan kondisi kulit kering, gatal, atau iritasi kemerahan. Pasalnya, minyak zaitun mengandung oleochantal yang bisa menghilangkan rasa tidak nyaman akibat peradangan di kulit wajah. Mengatasi kulit wajah kering. Cara pakainya mudah. Anda hanya perlu menambahkan beberapa sendok teh minyak zaitun ke dalam bak air hangat. Anda bisa mandi dengan air zaitun tersebut atau sekadar membilas wajah sebelum tidur untuk mendapatkan khasiat minyak zaitun untuk wajah dan kulit.